Latest News

Etika Atau Etika Tidur Dalam Islam Yang Patut Diketahui

Blog Khusus Doa - Oleh alhasil dalam Islam terdapat adab-adab tidur yang dicontohkan oleh Rasulullah.

Seperti kita ketahui, semua mahluk hidup niscaya memerlukan istirahat sehabis melaksanakan banyak sekali aktivitasnya, salah satunya yakni dengan tidur. Selama kita tidur, badan kita akan mengganti sel-sel yang rusak dikarenakan acara dengan sel-sel yang baru. Selain itu limbah serta uap kotor yang terjadi pun dibuang oleh badan dikala kita tidur. Tidur yakni karunia Allah bagi manusia.

Berikut yakni beberapa budpekerti atau etika tidur dalam islam yang patut kita ketahui sebagai seorang muslim, sebagaimana dilansir dari laman Islam Post
  1. Qoylullah
    Yaitu istirahat di pertengahan siang. Qoylullah dilakukan sehabis sholat zuhur/sholat jum’at. Kebiasaan ini dilakukan oleh para sobat nabi.
  2. Tidur di awal malam sehabis sholat Isya, lalu berdiri lagi di awal sepertiga malam.
  3. Jangan tidur sebelum waktu isya
    Karena Rasul membencinya (khawatir kebablasan sampai pagi), dan Rasul juga membenci percakapan yang tanpa manfaat sehabis sholat isya.
  4. Menutup pintu, mematikan api/lampu dan menutup piring-piring makanan dan minuman sebelum tidur.
    Perintah ini mengandung kebaikan duniawi dan ukhrowi yaitu menjaga diri dan harta dari orang-orang yang hendak berbuat jahat terlebih lagi dari syetan.
  5. Berwudhu sebelum tidur.
    Hal ini dilakukan supaya kita berada dalam keadaan suci jikalau sewaktu-waktu dipanggil ke hadiratNya dalam keadaan tidur. Selain itu dengan berwudhu kita sanggup dijauhkan dari gangguan syetan dan rasa takut.
    (Pelajari juga: Lafadz Niat Wudhu Lengkap Arab Latin dan Artinya)
  6. Mengebuti daerah tidur dengan ujung sarung/selimut sebanyak 3 kali sambil membaca basmalah.
    Ini dilakukan untuk mengusir serangga atau makhluk mistik yang berada di atasnya. Dari Abu Hurairah bahwasannya Rasulullah bersabda : Apabila salah seorang dari kalian hendak tidur maka kebutilah daerah tidurnya dengan ujung sarungnya sebab sebetulnya ia tidak tahu apa yang akan menimpa kepadanya.
  7. Jangan tidur satu selimut antara pria dengan pria (dewasa), wanita dengan wanita (dewasa).
  8. Berbaring ke sisi kanan ketika tidur, posisi ajudan di tekuk di bawah pipi kanan.
    Posisi tidur menyerupai ini paling elok untuk manusia, sebab organ-organ dalam badan tidak saling bertumpang tindih, semua pada tempatnya.
  9. Membaca ayat Kursi, surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, Annas, dan 2 ayat terakhir Al-Baqoroh sebelum tidur.
    (Pelajari juga: Bacaan Doa Ayat Kursi Lengkap Arab, Latin dan ARtinya)
  10. Membaca doa sebelum tidur
    (Pelajari juga: Lafadz Doa Sebelum Tidur dan Doa Setelah Bangun dari Tidur)

Itulah beberapa budpekerti ketika tidur dalam islam yang patut kita amalkan. Semoga bermanfaat.

0 Response to "Etika Atau Etika Tidur Dalam Islam Yang Patut Diketahui"

Total Pageviews